Pengantar

Pada sistem operasi server seperti AlmaLinux 9, pengaturan alamat IP statis sangat penting untuk memastikan server memiliki alamat jaringan yang tetap dan mudah diakses. Hal ini dibutuhkan pada server yang menjalankan layanan penting seperti web server, database, atau game server, agar IP tidak berubah setiap kali server direstart. AlmaLinux 9 menggunakan NetworkManager, sehingga kita dapat menggunakan perintah nmcli untuk mengelola dan mengubah konfigurasi jaringan, termasuk mengganti IPv4 dengan cepat dan efektif melalui terminal.

Langkah - Langkah Mengganti IPv4 di Almalinux 9 Menggunakan nmcli

  1. Cek Nama Jaringan Interface
    Gunakan command line berikut
    $ nmcli connection show

    Akan keluar informasi nama interface sebagai berikut
  2. Ganti IPv4 Address
    Gunakan command line berikut 
    $ sudo nmcli connection modify (nama_interface) ipv4.addresses (ip_address_baru)/(subnet_mask) ipv4.gateway (gateway_ip_baru)

    contoh 

    $ sudo nmcli connection modify eno1 ipv4.addresses 192.168.200.1/29 ipv4.gateway 192.168.200.2

    Pastikan untuk menyesuaikan bagian berikut sesuai dengan konfigurasi jaringan Anda:

    1. (nama_interface) ganti dengan nama koneksi jaringan yang ingin Anda ubah
    2.  (ip_address_baru) isikan dengan alamat IP baru yang akan diterapkan pada koneksi tersebut.
    3. (subnet_mask) ubah dengan subnet mask yang sesuai untuk alamat IP baru
    4. (gateway_ip_baru) masukkan alamat IP gateway baru yang akan digunakan
  3. Restart Koneksi
    Restart koneksi untuk menjalankan konfigurasi
    $ sudo systemctl restart NetworkManager.service
  4. Verifikasi
    Cek IP baru 
    $ sudo nmcli connection show (nama_interface)
    
    Contoh
    $ sudo nmcli connection show eno1

Kesimpulan

Mengganti IPv4 di AlmaLinux 9 menggunakan nmcli merupakan cara yang efisien dan mudah untuk mengelola konfigurasi jaringan tanpa perlu mengedit file konfigurasi secara manual. Dengan hanya beberapa perintah terminal, kita dapat menetapkan IP statis, gateway, dan DNS sesuai kebutuhan. Cara ini sangat cocok digunakan di lingkungan server karena lebih cepat dan minim risiko salah konfigurasi. Pastikan untuk selalu memeriksa hasil konfigurasi agar server dapat terhubung ke jaringan dengan benar.